Senin, 01 Februari 2010

KESUNYIAN


Langkah demi langkah telah ku lewati

Menyisir jalanan sepi penuh onak duri

Kedipan mata seolah tak terkendali

Meski telah ku obati sepenuh hati

Air mata mengalir terus membasahi pipi

Tak kuasa tuk membendung perasaan hati

Meski telah ku coba menghibur diri

Namun ia tetap tak bisa terobati

Sungguh sunyi hidup ini

Tanpa kekasih yang mendampingi

Apakah di sana sama seperti diriku yang menanti

Mengharap hari yang lama berganti

Bila nanti tiba saat yang dinanti

Bahagiakah engkau berada di sisi

Jalani cinta sehidup semati

Meski dunia tak ada lagi


By: Nayrus al-'Alim el-Rayyan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar